Blog Archive

Blog Archive

Powered by Blogger.

Labels

Labels

Pages - Menu

Saturday, April 13, 2013

MERANGKUM PEMBELAJARAN MENYIMAK

Unknown     1:10 PM    



Tugas Individu  

MERANGKUM PEMBELAJARAN MENYIMAK



BAB II
PEMBELAJARAN MENYIMAK

A.    Hakikat Menyimak
Menyimak merupakan proses untuk mengorganisasikan apa yang didengar dan memepatkan pesan suara-suara di dengar ditangkap menjadi maka yang dapat diterima. Proses menyimak terdiri dari tiga langkah yaitu: (1) menerima masukan yang didengar, (2) melibatkan diri terhadap masukan yang didengar, dan (3) menginterpretasikan dan berinteraksi dengan masukan yang di dengar. Menurut Tomkins (1991), menyimak memiliki 4 tingkatan yaitu:
1.       Menyimak marginal, misalnya ketika seseorang mampu membedakan suara seseorang dengan suara yang ribut di jalan yang sibuk.
2.       Menyimak apresiatif, bila seseorang mendengar pembaca, pembicara, penyanyi atau musik untuk dinikmati.
3.       Menyimak attentive, menuntut konsentrasi dan interaksi pendengar agar dapat memperoleh pemahaman tentang pesan yang disampaikan.
4.       Menyimak kritis , menuntut pendengar mengevaluasi dan menilai masukan yang didengar kemudian merefleksi pesan yang dengan memberikan respon. Kata menyimak dalam bahasa Indonesia memiliki kemiripan makna dengan mendengar, dan mendengarkan. Oleh karena itu, ketiga istilah ini sering menimbulkan kekacauan pemahaman, bahkan sering dianggap sama sehingga dipergunakan secara bergantian. Untuk itu perhatikan dan perbedaannya yang di gambarkan oleh Haryadi (1997) dalam bentuk cara berikut ini:
Aspek/unsur
Mendengar
Mendengarkan
Menyimak
Sasaran
Bunyi apa saja
Bunyi apa saja
Bunyi bahasa
Kegiatan
Tidak Sengaja
Sengaja/terencana
Sengaja/terencana
Makna/arti
Belum tentu dapat
Belum Tentu Dapat
Diusahakan dapat
Sasaran
Dipahami
Dipahami
Dipahami/dinikmati
           
kegiatan menyimak sudah termasuk mendengar, mendengarkan. Untuk memahami bahan simakan diperlukan suatu proses. Proses tersebut berjenjang yang berawal dari mendengar, mengidentifikasi, menginterpretasi atau menafsirkan, memahami, menilai, dan terakhir menanggapi atau menilai.
Perbedaan tujuan menyimak dapat menyebabkan adanya perbedaan aktivitas menyimak. Tujuan menyimak adalah untuk : (1) mendapat fakta, (2) menganalisis fakta, (3) mengevaluasi fakta, (4) mendapat inspirasi, (5) menghibur diri, dan (6) meningkatkan kemampuan berbicara.

B.     Pembelajaran Menyimak
Cara yang dipergunakan guru dalam pembelajaran menyimak bervariasi. Oleh karena itu, guru harus dapat memilah dan memilih cara yang bagaimana dan alat apa yang akan dipergunakan dalam pembelajarannya. Walaupun guru telah paham   betul   terhadap   prosedur   pelaksanaan   suatu   metode,   belum   tentu pelaksanaan   pembelajarannya akan berhasil, karena guru mengabaikan situasi dan kondisi anak saat belajar. Oleh karena itu seyogyanya guru harus berpandai-pandai mencermati situasi dan kondisi anak belajar, materi pelajaran yang akan diberikan, kemudian secara akurat menentukan strategi langkah-langkah belajar yang akan dipergunakan dalam pembelajaran.
1.      Simak-Ucapkan
Tujuan :        
a.       Memperkenalkan bunyi bahasa
b.      cara mengucapkan/melafalkan bunyi
c.       Membaca teknik
d.      Meningkatkan kemampuan berbicara,

2.      Dikte
Tujuan :
a.       Membedakan bunyi bahasa
b.      Memperluas kosa kata
c.       Mengidentifikasi apa yang di dengar dan apa yang ditulis
  
3.      Memperluas Kalimat
Tujuan :
a.       Meningkatkan intensitas simakan
b.      Mengembangkan kalimat efektif yang didengar dengan cara:
1)      Menggabungkan beberapa kalimat
2)      Menambahkan keterangan
3)      Mengubah bentuk kalimat

4.      Merespon Simakan
Tujuan:
a.       Meningkatkan kepekaan menyimak
b.      Merespon simakan
c.       Mengidentifikasi bentuk dan warna
d.      Percaya diri

5.      Permainan Bahasa
Tujuan
a.       Meningkatkan kepekaan menyimak
b.      Membuat kesimpulan
c.       Mengambil keputusan

Model pembelajaran ini sangat sederhana kelihatannya. Namun pada saat membuat deskripsi suatu benda dipergunakanlah kalimat efektif. Hindari penggunaan kalimat kompleks

6.      Bisik Berantai
Tujuan :
a.       Meningkatkan daya ingat dari apa yang didengar
b.      Menyampaikan pesan sesuai dengan apa yang didengar
c.       Meningkatkan kemampuan berbicara
d.      Menumbuhkan rasa percaya diri

7.      Mendengarkan Cerita
Tujuan
a.       Mencatat pokok-pokok pikiran cerita
b.      Menentukan tema cerita
c.       Menjelaskan tokoh-tokoh cerita
d.      Menceritakan kembali cerita yang didengar

8.      Merangkum Pembicaraan
Tujuan
a.       Mencatat isi pokok pembicaraan
b.      Menyampaikan isi pokok pembicaraan
c.       Menjelaskan informasi yang diperoleh dari percakapan

9.      Parafrase
Parafrase berarti alih bentuk. Dalam pembelajarannya, parafrase biasanya diwujudkan dalam peralihan bentuk pusi ke frosa atau memprosakan puisi.
Tujuan:
a.       Meningkatkan kemampuan berbicara
b.      Meningkatkan kemampuan menyimak
c.       Meningkatkan apresiasi sastra siswa

10.   Aktivitas Menyimak Langsung (The Directe Listening Activity)
Tujuan
a.       Meningkatkan kemampuan menyimak dan berbicara.
b.      Mengidentifikasi isi cerita
c.       Mencermati alur cerita
11.  Aktivitas menyimak Berpikir Langsung ( The Directed Listening - Thinking Activity)
Tujuan :
a.       Mengidentifikasi masalah
b.      Meningkatkan kemampuan menganalisis suatu kejadian
c.       Belajar memprediksi suatu kejadian
d.      Meningkatkan kemampuan berbicara 



0 comments :

© 2011-2014 TUGAS-TUGAS KAMPUS. Designed by Bloggertheme9. Powered by Blogger.